Masa Ta’aruf IMM Fakultas Hukum UAD
<p>Yogya.Mahasiswa baru Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan selain dibekali dengan pengenalan kampus secara akademik juga dibekali dengan pengenalan tentang Gerakan Muhammadiyah. Kegiatan program pengenalan kampus P2K mahasiswa baru Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan FH UAD) pada hari kedua diisi acara Masa Ta’aruf Gerakan Muhamamdiyah dan Ortomnya. Masa Ta’aruf (masa pengenalan) Organiasai Otonom Muhammadiyah salah satunya adalah mengenalkan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah.</p>
<p><br />
Masa Ta’aruf Fakultas Hukum berlangsung di Auditorium Kampus II UAD dengan jumlah peserta 260 mahasiswa/i berlangsung pada hari selasa, 1 september 2015. Mufti Khakim, SH.MH selaku salah satu pemateri menyampaikan pentingnya calon sarjana hukum dibekali dengan ilmu agama, nilai spiritual dan mengenal gerakan Muhammadiyah. </p>
<p><br />
Spirit Ahmad Dahlan selaku pendiri gerakan Muhammadiyah bisa dijadikan sebagai rujukan semangat perubahan dengan dilandasi nilai-nilai agama. Calon sarjana hukum yang nantinya akan menggeluti bidang hukum, baik menjadi penegak hukum maupun praktisi hukum dan akan membantu masyarakat dalam menyelesaikan persoalan-persoalan berkaitan dengan permasalah hukum. Sebagai bekal seorang ahli hukum maka harus memiliki keyakinan yang benar sehingga dalam memutusakan persoalan bisa dengan adil, dan berpihak kepada kebenaran ungkap Mufti.</p>
<p><br />
Besar harapan agar nantinya para sarjana hukum Univeristas Ahmad Dahlan bisa melahirkan ahli-ahli hukum yang berpihak pada kebenaran dan keadilan sesuai dengan kehendak Allah SWT. Selain dikenalkan tentang organisasi Muhammadiyah para mahasiswa baru juga dikenalkan dengan gerakan Mahasiswa Muhammadiyah, Hisbul Wathon dan seni Beladiri Tapak Suci. (uti)</p>
<p> </p>