Fakultas Hukum Lepas 14 Wisudawan-Wisudawati
Bulan ini, Fakultas
Hukum Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melepas 14 mahasiswa Program Studi Ilmu
Hukum, angkatan ke-39, tahun akademik 2012-2013. Melalui Surat Keputusan Dekan
Fakultas Hukum UAD Nomor: F8/002/D.35/VI/2013, 14 mahasiswa Program Studi Ilmu
Hukum dinyatakan lulus. Surat Keputusan ini disampaikan pada acara rutin
Pelepasan Sarjana Ilmu Hukum UAD yang diselenggarakan di Rumah Makan Bale Ayu
(5/7). Agenda ini dilakukan dalam rangka penyampaian keputusan kelulusan dan
tidak kalah penting menumbuhkan keakraban antara wisudawan-wisudawati dengan
para Dosen Fakultas Hukum Ke-14 wisudawan yang
dinyatakan lulus dengan Indeks Predikat Komulatifnya (IPK) masing-masing adalah:
Rahmat Hidayatullah (IPK 3.59), Aris Novianto (IPK 3.03) Ferraldy Mahaputra
Amir (IPK 3.04), Demi Elparesa (IPK 3.08), Fajar Suprianto (IPK 3.22),
Triwisdyantoro (IPK 3.20), Jumadi Yakum
(IPK 3.06), Feri Frandika (IPK 3.66), Ardiansyah (IPK 3.27), Achmad Zulian
Wijaya (IPK 3.45), Alparobi (IPK 3.52), Epa Riana (IPK 3.59), Lukpita Damayanti
(IPK 3.82), Lestari Garnis Utami (IPK 3.74). Dekan Fakultas Hukum, Rahmat
Muhajir Nugroho, S.H., M.H., menyampaikan pesan bahwa gelar Sarjana Hukum bukan
hanya sandangan nama saja, akan tetapi juga sebuah gelar yang harus ditunjukkan
secara aplikatif. Para wisudawan harus mempraktekkan ilmu yang sudah didapat
agar dirasa bermanfaat bagi masyarakat dan masa depan bangsa.
Secara terpisah,
wisudawati atas nama Lukpita Damayanti menyandang IPK tertinggi se-Fakultas
Hukum dan menempati urutan ke-6 se-Universitas. Ia menyatakan kesan empat tahun
kuliahnya, “Menuntut ilmu di fakultas Hukum UAD, tidak hanya
memberikan saya pengetahuan secara formal, namun kuliah di fakultas hukum UAD
memberikan saya tentang bagaimana cara berorganisasi, bagaimana cara menjadi
seorang pemimpin dan bagaimana cara bersosialisasi.†Secara khusus, dara
kelahiran Klaten ini berharap Fakultas Hukum UAD Menjadi salah satu fakultas yang
mampu bersaing dengan Fakultas Hukum di Universitas-universitas terbaik di
Indonesia. (fmi)
Hukum Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melepas 14 mahasiswa Program Studi Ilmu
Hukum, angkatan ke-39, tahun akademik 2012-2013. Melalui Surat Keputusan Dekan
Fakultas Hukum UAD Nomor: F8/002/D.35/VI/2013, 14 mahasiswa Program Studi Ilmu
Hukum dinyatakan lulus. Surat Keputusan ini disampaikan pada acara rutin
Pelepasan Sarjana Ilmu Hukum UAD yang diselenggarakan di Rumah Makan Bale Ayu
(5/7). Agenda ini dilakukan dalam rangka penyampaian keputusan kelulusan dan
tidak kalah penting menumbuhkan keakraban antara wisudawan-wisudawati dengan
para Dosen Fakultas Hukum Ke-14 wisudawan yang
dinyatakan lulus dengan Indeks Predikat Komulatifnya (IPK) masing-masing adalah:
Rahmat Hidayatullah (IPK 3.59), Aris Novianto (IPK 3.03) Ferraldy Mahaputra
Amir (IPK 3.04), Demi Elparesa (IPK 3.08), Fajar Suprianto (IPK 3.22),
Triwisdyantoro (IPK 3.20), Jumadi Yakum
(IPK 3.06), Feri Frandika (IPK 3.66), Ardiansyah (IPK 3.27), Achmad Zulian
Wijaya (IPK 3.45), Alparobi (IPK 3.52), Epa Riana (IPK 3.59), Lukpita Damayanti
(IPK 3.82), Lestari Garnis Utami (IPK 3.74). Dekan Fakultas Hukum, Rahmat
Muhajir Nugroho, S.H., M.H., menyampaikan pesan bahwa gelar Sarjana Hukum bukan
hanya sandangan nama saja, akan tetapi juga sebuah gelar yang harus ditunjukkan
secara aplikatif. Para wisudawan harus mempraktekkan ilmu yang sudah didapat
agar dirasa bermanfaat bagi masyarakat dan masa depan bangsa.
Secara terpisah,
wisudawati atas nama Lukpita Damayanti menyandang IPK tertinggi se-Fakultas
Hukum dan menempati urutan ke-6 se-Universitas. Ia menyatakan kesan empat tahun
kuliahnya, “Menuntut ilmu di fakultas Hukum UAD, tidak hanya
memberikan saya pengetahuan secara formal, namun kuliah di fakultas hukum UAD
memberikan saya tentang bagaimana cara berorganisasi, bagaimana cara menjadi
seorang pemimpin dan bagaimana cara bersosialisasi.†Secara khusus, dara
kelahiran Klaten ini berharap Fakultas Hukum UAD Menjadi salah satu fakultas yang
mampu bersaing dengan Fakultas Hukum di Universitas-universitas terbaik di
Indonesia. (fmi)