Komunitas Peradilan Semu Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan Gelar National Moot Court Competition Piala K.H. Ahmad Dahlan ke- 2
Yogyakarta – Komunitas Peradilan Semu (KPS) Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan di tahun 2022 ini gelar National Moot Court Competition Piala K.H. Ahmad Dahlan ke- 2. NMCC Piala K.H. Ahmad Dahlan merupakan suatu kompetisi peradilan semu tingkat nasional dengan sasaran peserta mahasiswa/i dari fakultas hukum se-Indonesia. Kompetisi ini merupakan kegiatan rutin dari Komunitas Peradilan Semu setiap 2 tahun sekali. NMCC Piala K.H. Ahmad Dahlan yang pertama diselenggarakan pada tahun 2020 secara online dan kemudian saat ini hadir kembali di tahun 2022 dengan konsep yang berbeda yaitu blended competitition atau tahap penyisihan akan dilaksanakan secara online dan tahap final nanti akan dilaksanakan secara offline di Universitas Ahmad Dahlan. Acara ini dilakanakan pada 2 September sampai 30 Oktober 2022.
NMCC Piala K.H. Ahmad Dahlan ke-2 di ikuti oleh 18 universitas yaitu, UPN VETERAN Jawa Timur, UPN VETERAN Jakarta, Universitas Muhammadiyah Purwokerto, Universitas Boyolali, Universitas Langlang Buana, Universitas Islam Sultan Agung Semarang, Universitas Suryakencana Cianjur, Universitas Islam Negeri Kalijaga Yogyakarta, Universitas Muhammadiyah Magelang, Universitas Patimura Ambon, Universitas Halu Oleo, Universitas Pendidikan Ganesha, Universitas Sam Ratulangi, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya (UWKS), Universitas Borneo Tarakan, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW). Dari 18 universitas tersebut nantinya akan akan diambil 6 universitas untuk lolos ke tahap final.
Pelaksanaan NMCC Piala K.H. Ahmad Dahlan ke-2 diawali dari pendaftaran peserta delegasi oleh fakultas hukum universitas di Indonesia, kemudian peserta membuat berkas dan dikumpulkan pada waktu yang telah ditentukan, berkas akan mendapat penilaian dan komentar verbal dari dewan juri. Delegasi yang lolos pada tahap penyisihan inilah nantinya akan lanjut ke tahap final dengan membuat video persidangan.
Pada Jumat, 2 September 2022 telah diselenggarakan Opening Ceremony NMCC Piala K.H. Ahmad Dahlan ke-2 secara langsung di ruang Amphitarium kampus IV dan virtual zoom meeting serta streaming youtube Universitas Ahmad Dahlan. Dalam Opening Ceremony tersebut juga adanya webinar nasional serta berbagai rangkaian acara. “Dalam acara Opening NMCC diawali dengan sambutan sambutan antara lain dari Bapak Hary Setiawan, S.H., M.H. Kepala Bagian Bantuan dan Layanan Hukum Biro Hukum Sekretariat Pemda DIY selaku perwakilan Gubernur DIY, Sambutan dari ketua Komunitas Peradilan Semu Danang Rizky Fadila Amanta, sambutan dari ketua pelaksana NMCC Zainul Arifin, sambutan dari Dekan Fakultas Hukum Dr. Megawati, S.H. M.Hum dan sambutan dari Wakil Rektor Gatot Sugiarto, S.H., M.H. Turut hadir juga perwakilan dari kapolda DIY, Kejaksaan Tinggi DIY, dan Kejaksaan Negeri Bantul. Adanya parade bendera universitas yang menjadi peserta delegasi sebagai simbolis pembukaan kompetisi dan yang paling utama ialah penyerahan piala bergilir dari perwakilan Universitas Brawijaya kepada perwakilan kampus IV UAD dengan didampingi oleh Dekan Fakultas Hukum Dr. Megawati, S.H. M.Hum”, ujar Zainul Arifin selaku ketua pelaksana NMCC Piala K.H. Ahmad Dahlan ke-2 pada Selasa (06/09/2022).
“Selain itu adanya webinar nasional dengan Tema “Problematika Hukum Jual Beli Plasma Darah Konvalesen” dengan pemateri Dr. Dr. Teguh Triyono, M. Kes., SpPK-K. (Kepala Unit Tranfusi Darah RSUP Dr. Sardjito) dan Banu Hermawan, S.H., M.H.Li. (Ka. Bagian Hukum, Organisasi dan Humas RSUP Dr. Sardjito) serta dimoderatori seara langsung oleh dosen fakultas Hukum Kurnia Dewi Anggraeny, S.H. M.H.”, tambah Zainul Arifin.
“Adanya Kompetisi peradilan semu ini diharapkan nantinya akan membentuk mahasiswa/i terutama dalam hal ini mahasiswa/i hukum dalam praktik pengadilan agar kritis dan tanggap terhadap hukum kesehatan sehingga nantinya di masa depan kasus kasus tindak pidana kesehatan dapat berkurang. Change the world with solution”, tutup Zainul Arifin.