Hukum Pidana merupakan salah satu cabang dari ilmu hukum. Sistem peradilan pidana sendiri merupakan suatu sistem dalam masyarakat yang mana berfungsi sebagai tombak dalam menanggulangi masalah kejahatan yang terjadi di tengah masyarakat. Community of Criminal Law Study Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan (CCLS FH UAD) memiliki program kerja diantaranya diskusi mingguan. Program tersebut memiliki fokus dalam kajian hukum pidana dan apa saja yang termasuk dalam lingkup pidana baik materiil maupun formil.

Pekan ini CCLS FH UAD melaksanakan diskusi mingguan yang terbuka untuk umum pada Kamis, 21 September 2023 dengan tema “Sistem Peradilan Pidana”. Pemantik dalam diskusi ini yakni Ramdan Mahatma Rahatan, S.H. dan Adi Syam Palaguna. Ramdan sendiri merupakan mahasiswa alumni FH UAD yang dulunya juga alumni komunitas CCLS FH UAD. Diskusi ini bertujuan untuk mengenalkan kepada mahasiswa apa itu hukum pidana, apa itu sistem peradilan pidana serta hubungan dan perbedaannya.

“Peta konsep hukum acara pidana yang dimana pengantar peradilan pidana itu mempunyai banyak tahapan dari adanya laporan, penyelidikan, penyidikan, hakim, dan eksekusi. Yang dimana tahapan tahapan peradilan pidana ruang lingkupnya sangat luas dan tersistematis.” jelas Adi Syam Palaguna dalam memantik kegiatan diskusi.

Hukum pidana memiliki tujuan salah satunya adalah penanggulangan masalah kejahatan. Penanggulangan yang dimaksud ialah usaha untuk mengendalikan kejahatan agar berada dalam batas-batas toleransi masyarakat. Ramdan menyampaikan, “mengutip pendapat Prof Mulyatno bahwa Hukum Acara Pidana adalah bagian dari keseluruhan hukum yang berlaku disuatu negara yang memberikan dasar-dasar dan aturan-aturan yang menentukan dengan cara apa dan prosedur macam apa, ancaman pidana yang ada pada suatu perbuatan pidana dapat dilaksanakan apabila ada sangkaan bahwa orang telah melakukan perbuatan pidana”.

Kegiatan ini berjalan dengan baik dan mendapat respon positif dari para peserta yang hadir. Peserta sangat antusias dengan tema diskusi ini dengan banyaknya peserta yang aktif dalam berdiskusi. Program kerja diskusi mingguan ini sangat diharapkan dapat memberikan tambahan wawasan kepada mahasiswa FH UAD di luar ruang kelas perkuliahan. (ark)